INI KISAH KITA YANG KU TULIS DENGAN SEGALA KENANGAN YANG ADA..........

Sabtu, 11 Februari 2012

0 komentar
Kala itu masih kuingat jelas.Saat-saat pertama aku mengenalmu perkenalan yang merubah segalanya,yang menghancurkan sebuah kepercayaan.Perbedaan yang dulu bersatu dengan susah payah.Kekompkaan yang selalu terpancar sampai-sampai membuat pasang mata iri melihatnya.Karena kedatangan mu semua lenyap.

INI KISAH KITA YANG KU TULIS DENGAN SEGALA KENANGAN YANG ADA..........


Terpancar jelas saat pertama kita bertemu.Kita belum saling mengenal sifat mu dan sifat ku berbeda.Kita berjalan terus hingga akhirnya kita bersatu dalam sebuah ikatan yang kita pikir akan abadi.
Seiring waktu kedekatan kita bagaikan saudara kita saling terbuka kita saling bercanda.Hingga suatu hari kita juga menemukan seeorang yang dengan senang hati berjalan dengan kita.Entah perbedaan atau kesamaan yang menyatukan kita.Tapi satu hal yang aku tahu,kita bersama dan bersatu saling melengkapi.
Hari-hari kita lewati,meski kadang ada sedikit rintangan yang harus kita hadapi.Tapi semua itu membuat kita semakin dekat.Hingga suatu hari diantara kita ada yang mengenal "CINTA".
Segalanya terasa berubah.Kebersamaan kita menjadi berkurang.Seaakan antara kita ada sebuah penghalang.
Hingga tanpa sadar kita mulai terpisah.Satu pikiran kita telah salah.Kita tidak abadi,kebersamaan kita kalah dengan CINTA.
Kita berjalan sendiri-sendiri.Aku dengan dunia ku,Kamu dengan dunia mu.

Karena CINTA kini aku terpisah.Terpisah dengan orang-orang yang dulu setia dengan ku,orang-orang yang sudah seperti bagian dari ku.Ketika aku tak punya mata,mereka dengan siap menjadi mata ku dan ketika aku telah tidak mau menatap segala sesuatu mereka setia memopangku.

Hingga kusadari berat sekali untuk kita kembali.Untuk kembali?? saling bertatap pun kita seakan ada yang ganjil.Kita telah benar terpisah.Dan ini kisah kita kebersamaan kita yang lenyap seketika karena "KE-EGOISAN CINTA"

Dan kini yang aku tahu bahwa CINTA adalah sebuah penyesalan yang terbekas,yang melenyapkan sesuatu yang terpikir akan ABADI.